Singkawang Satgas PETI Intensif Kejar Pemodal dan Pemasok Mesin Penambangan Ilegal, Penambang Jadi Target Selanjutnya

Singkawang, Kalimantan Barat – Satgas Pemberantasan Penambangan Ilegal (PETI) di Singkawang terus meningkatkan intensitas operasi untuk memutus rantai penambangan ilegal yang merajalela di wilayah tersebut. Kali ini, fokus utama operasi tidak hanya tertuju pada para penambang ilegal, tetapi juga pada pemodal dan pemasok mesin penambangan yang menjadi otak di balik kegiatan ilegal tersebut.
Operasi ini dipimpin langsung oleh Kasatgas Tindak, AKP Rusmail, bersama personel gabungan dari berbagai instansi terkait. Pendekatan ini diambil sebagai upaya komprehensif untuk memberantas penambangan ilegal dari akar hingga ujungnya. “Kami tidak akan berhenti sampai di sini. Kami akan terus mengejar dan menindak tegas semua pihak yang terlibat dalam penambangan ilegal, mulai dari penambang di lapangan hingga pemodal dan pemasok mesin,” tegas AKP Rusmail dalam keterangan persnya.
Penambangan ilegal di Singkawang telah menjadi masalah serius yang merusak lingkungan, mengancam keberlanjutan sumber daya alam, dan merugikan negara. Kegiatan ini seringkali dilakukan tanpa izin dan menggunakan teknologi yang merusak, seperti alat berat dan bahan peledak. Selain itu, penambangan ilegal juga seringkali melibatkan praktik-praktik ilegal lainnya, seperti pemalsuan dokumen dan suap.
Satgas PETI telah berhasil mengamankan sejumlah peralatan penambangan ilegal dan menangkap beberapa orang yang terlibat. Namun, tantangan terbesar adalah mengidentifikasi dan menindak pemodal dan pemasok mesin yang beroperasi di balik layar. Untuk itu, Satgas PETI meningkatkan kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat setempat, untuk mendapatkan informasi yang akurat dan terpercaya.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak ragu melaporkan jika mengetahui adanya aktivitas penambangan ilegal di wilayah mereka. Kerjasama dari masyarakat sangat penting untuk keberhasilan operasi ini,” kata AKP Rusmail. Selain operasi penegakan hukum, Satgas PETI juga akan melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang dampak negatif dari penambangan ilegal.
Pemerintah daerah Singkawang mendukung penuh upaya pemberantasan penambangan ilegal yang dilakukan oleh Satgas PETI. Pemerintah daerah juga akan memperketat pengawasan terhadap izin pertambangan dan melakukan evaluasi terhadap dampak lingkungan dari kegiatan pertambangan.
Ke depannya, Satgas PETI akan terus melakukan pengembangan strategi operasi untuk mengatasi tantangan-tantangan baru dalam pemberantasan penambangan ilegal. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan pertambangan yang legal, transparan, dan berkelanjutan, serta melindungi sumber daya alam untuk generasi mendatang. Operasi ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi para pelaku penambangan ilegal dan memberikan rasa aman bagi masyarakat Singkawang.
Target Selanjutnya: Penambang Ilegal
Meskipun fokus utama saat ini adalah pada pemodal dan pemasok mesin, Satgas PETI menegaskan bahwa operasi penangkapan terhadap penambang ilegal akan terus berlanjut. “Kami akan terus melakukan patroli dan pengawasan di seluruh wilayah Singkawang untuk mengidentifikasi dan menangkap para penambang ilegal,” janjinya.